Implikasi Penerapan Blended Learning Selama Covid-19 pada Mata Pelajaran Simulasi Digital Kelas X SMK

Authors

  • Felix Dewa Pratama Universitas Veteran Bangun Nusantara

Keywords:

Kata Kunci: Blended Learning, Covid – 19, Simulasi digital

Abstract

Pada masa pandemi Covid – 19 ini memaksa pemerintah untuk membuat dan menerapkan model pembelajaran baru yang mengacu pada pembelajaran campuran (Blended Learning) yang membuat perubahan yang cukup signifikan pada system pembelajaran yang umumnya diterapkan pada sekolah sekolah. Dengan artikel ini penulis ingin membahas implikasi penerapan Blended Learning pada masa pandemic Covid – 19 terhadap performa guru mata pelajaran Simulasi Digital SMK kelas X di SMK Taman Siswa Sukoharjo beserta masalah – masalah dan berusaha untuk memberikan solusi masalah – masalah yang terjadi diakibatkan oleh implementasi Blended Learning tersebut. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penilitan lapangan sesuai dengan kegiatan PAM yang penulis laksanakan di sekolah tersebut. Hasil yang penulis dapatkan melalui penelitian ini bahwasanya banyak Guru serta Siswa yang mengalami hambatan selama impelementasi Blended Learning. Pemanfaatan media pembelajaran yang digunakan dalam Blended Learning kurang diterapkan dengan baik. Rasa bosan yang dialami siswa merupakan factor terbesar dalam proses pembelajaran. Jadi pada dasarnya metode Blended Learning masih kurang bisa diterapkan dalam pembelajaran sekolah kejuruan karena siswa dituntut untuk mempealajari praktikum dalam pembelajaran.

References

REFERENSI

Ahmad, I. F. (2020). Asesmen Alternatif Dalam Pembelajaran Jarak Jauh Pada Masa Darurat Penyebaran Coronavirus Disease (Covid-19) Di Indonesia. PEDAGOGIK: Jurnal Pendidikan, 7(1), 195–222. https://doi.org/10.33650/pjp.v7i1.1136

Ariyani, N. (2020). Implementasi Pendidikan Jarak Jauh dengan Media Powerpoint Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Kelas XI di SMA Veteran 1 Sukoharjo. Edudikara: Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran, 5(4), 155–165.

Citra, D. (2020). Efektivitas E-Learning terhadap Prestasi Belajar Matematika Siswa Kelas XI SMK Pancasila 8 Slogohimo. Edudikara: Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran, 5(4), 166–176.

Daheri, M., Juliana, J., Deriwanto, D., & Amda, A. D. (2020). Efektifitas WhatsApp sebagai Media Belajar Daring. Jurnal Basicedu, 4(4), 775–783. https://doi.org/10.31004/basicedu.v4i4.445

Ferdiansyah, H., N, Z., Yakub, R., & H, A. (2021). Penggunaan Model Blended Learning terhadap Hasil Belajar di masa Pandemi Covid-19. Edumaspul: Jurnal Pendidikan, 5(2), 329–334. https://ummaspul.e-journal.id/maspuljr/article/view/2075

Gafar, A. (2008). Penggunaan Internet Sebagai Media Baru dalam Pembelajaran. Penggunaan Internet Sebagai Media Baru Dalam Pembelajaran, 8(2), 36–43. http://ji.unbari.ac.id/index.php/ilmiah/article/download/245/239

Hapsari, S. A., & Pamungkas, H. (2019). Pemanfaatan Google Classroom Sebagai Media Pembelajaran Online Di Universitas Dian Nuswantoro. WACANA: Jurnal Ilmiah Ilmu Komunikasi, 18(2), 225–233. https://doi.org/10.32509/wacana.v18i2.924

Kholiqul Amin, A. (2017). Kajian Konseptual Model Pembelajaran Blended Learning berbasis Web untuk Meningkatkan Hasil Belajar dan Motivasi Belajar. Jurnal Pendidikan Edutama, 4(2), 62.

Lapisa, R., Basri, I. Y., Milana, M., & Arif, A. (2019). Review Implementasi Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Kegiatan Pembelajaran: Studi Kasus SMK di Kota Padang Panjang. Jurnal Pendidikan Teknologi Kejuruan, 2(4), 103–109. https://doi.org/10.24036/jptk.v2i4.6023

Musadad, A. (2021). pwdoman protokol kesehatan dalam pelaksanaan penelitian,pengembangan dan pengkajian bidang kesehatan pada era pandemi covid-19.

Nua, M. T. P., Wahdah, N., & Mahfud, M. (2018). Pengembangan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) K-13 Berbasis Discovery Learning Siswa SMA Kelas X Pada Materi Analisis Vektor. Jiurnal Nalar Pendidikan, 6(2), 95–104.

Rahmi, M. S. M., Budiman, M. A., & Widyaningrum, A. (2019). Pengembangan Media Pembelajaran Interaktif Macromedia Flash 8 pada Pembelajaran Tematik Tema Pengalamanku. International Journal of Elementary Education, 3(2), 178. https://doi.org/10.23887/ijee.v3i2.18524

Royani, I., Mirawati, B., & Jannah, H. (2018). Pengaruh Model Pembelajaran Langsung Berbasis Praktikum Terhadap Keterampilan Proses Sains dan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa. Prisma Sains : Jurnal Pengkajian Ilmu Dan Pembelajaran Matematika Dan IPA IKIP

Mataram, 6(2), 46. https://doi.org/10.33394/j-ps.v6i2.966

Sari, I. K. (2021). Blended Learning sebagai Alternatif Model Pembelajaran Inovatif di Masa Post- Pandemi di Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 5(4), 2156–2163. https://doi.org/10.31004/basicedu.v5i4.1137

Suharyanto, & Mailangkay, adele B. L. (2016). Penerapan E-Learning Sebagai Alat Bantu Mengajar Dalam Dunia Pendidikan. Jurnal Ilmiah Widya, 3, 17–21. https://doi.org/10.1016/j.neubiorev.2016.02.001

Susanti, L. D. (2021). Penerapan Metode Drill and Practice untuk Meningkatkan Keaktifan dan Prestasi Belajar Mata Pelajaran Simulasi dan Komunikasi Digital. Edudikara: Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran, 6(1), 10–16.

Suyanto, A. H. (2005). MENGENAL E-LEARNING.

Syarif, I. (2013). Pengaruh model blended learning terhadap motivasi dan prestasi belajar siswa SMK. Jurnal Pendidikan Vokasi, 2(2), 234–249. https://doi.org/10.21831/jpv.v2i2.1034

Zaharah Hussin, Saedah Siraj, Ghazali Darusalam, & Nur Hasbuna Mohd Salleh. (2015). kajian Model Blended Learning Dalam Jurnal Terpilih: Satu Analisis Kandungan. Jurnal Kurikulum & Pengajaran Asia Pasifik, Bil 3(1), 20–31.

Published

2022-04-08

How to Cite

Pratama, F. D. (2022). Implikasi Penerapan Blended Learning Selama Covid-19 pada Mata Pelajaran Simulasi Digital Kelas X SMK. Edudikara: Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran, 7(1). Retrieved from https://ojs.itapi.or.id/index.php/edudikara/article/view/272

Issue

Section

Articles