Penggunaan Garis Ajaib untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Bilangan Bulat di Kelas VI Sekolah Dasar

Authors

  • TANTI RATNA WULANDARI TANTI SD Negeri Wates, Kabupaten Kediri

DOI:

https://doi.org/10.32585/edudikara.v7i1.275

Keywords:

media garis Ajaib, prestasi belajar, matematika

Abstract

Pada hasil belajar matematika siswa kelas VI SDN Wates pada materi bilangan bulat masih sangat mengecewakan. Maka dapat diindikasi dari rendahnya prestasi belajar siswa. Hasil identifikasi masalah yang utama adalah factor kurang menariknya media yang dibawa guru dalam membelajarkan materi bilangan bulat. Bertolak dari masalah ini penulis membuat suatu media pembelajaran yang diharapkan dapat membantu pemahaman siswa dalam pembelajaran bilangan bulat. Media tersebut diberi nama garis ajaib. Tujuan laporan ini adalah (1) memberikan gambaran tentang proses pembuatan garis ajaib, (2) memberikan gambaran proses pembelajaran dengan garis ajaib, (3) memberikan gambaran prestasi belajar siswa setalah dikembangkannya garis ajaib. Pembuatan garis ajaib sangatlah sederhana hanya memerlukan dua lembar triplek sebagai garis geser dan papan acuan. Pada proses pembelajaran siswa dapat dilihat aktif dan antusias mengikutinya. Hal ini menunjukkan pembelajaran dengan media garis ajaib mampu meningkatkan keterlibatan siswa dalam belajar. Hasil analis data menunjukkan peningkatan yang signifikan baik dari aspek pengetahuan dan keterampilan. KKM pada aspek pengetahuan dan keterampilan masing masing mengalami peningkatan hingga 84% dari semula hanya 72%. Sedangkan rerata pengetahuan pada siklus 1 yaitu 65,2 naik menjadi 78,2 pada siklus 2. Sedangkan pada aspek keterampilan rerata siklus 1, 67,6 naik menjadi 80,8 pada siklus 2. Sehingga dapat disimpulkan bahwa media garis ajaib mampu meningkatkan prestasi belajar siswa.

References

Gusmareta, Y. 2013. Pengaruh Strategi Pembelajaran dan Pengetahuan Awal Terhadap Hasil Belajar Konstruksi Bangunan dan Menggambar 1 Mahasiswa Jurnal Tesis.

Huda, Miftahul. 2016. Model-Model Pengajaran dan Pembelajaran. Yogjakarta: Pustaka Belajar.

Isjoni. (2016). Cooperative learning: efektifitas belajar kelompok. Bandung: Alfabeta.

Jufri, A. W. 2017. Belajar dan Pembelajaran Sains, Modal Dasar Menjadi Guru Profesional. Bandung: Pustaka Reka Cipta.

Karso, Dkk. (2014). Pendidikan matematika 1. Tangerang Selatan: Universitas Terbuka

Komalasari, Kokom. (2015). Pembelajaran kontekstual: konsep dan aplikasi. Bandung: PT. Refika Adiatama.

Muamar, H., Hardjono, A., Gunawan, G. 2015. Pengaruh Model Pembelajaran Assure dan Pengetahuan Awal Terhadap Hasil Belajar IPA-Fisika Siswa Kelas VIII SMPN 22 Mataram. Jurnal Pendidikan Fisika dan Teknologi, 1(3), 166-172.

Rusman. 2016. Pembelajaran Tematik Terpadu Teori, Praktik dan Penelitian. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Sam’s, Rosma Hartiny. 2010. Model Penelitian Tindakan Kelas Teknik Bermain Konstuktif untuk Meningkatkan Hasil Belajar Matematika. Yogjakarta: Teras.

Sugiyono. (2017). Metode Penelitian.Bandung: Alfabeta.

Suprihatiningrum, Jamil. 2017. Strategi Pembelajaran Teori dan Aplikasi. Yogjakarta: Ar-Ruzz Media.

Susanto, Ahmad. 2013. Teori Belajar dan Pembelajaran di Sekolah Dasar. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Susilana Rudi,Riyana Cepi.(2012). Media pembelajaran.Bandung : Wacana Prima.

Suyono dan Hariyanto. (2017). Belajar dan pembelajaran : Teori dan Konsep Dasar. Bandung: Remaja Rosda Karya.

Syah, Muhibbin. 2017. Psikologi Belajar.Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Wahyudi, dkk. 2009. Pemecahan Masalah Matematika. Salatiga: Widya Sari Press Salatiga.

Wilandari, Rahmi. (2019). Membangun karakter generasi milenial menghadapi era revolusi industri 4.0. Media, 5, 62-64.

Downloads

Published

2022-04-08

How to Cite

TANTI, T. R. W. (2022). Penggunaan Garis Ajaib untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Bilangan Bulat di Kelas VI Sekolah Dasar. Edudikara: Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran, 7(1). https://doi.org/10.32585/edudikara.v7i1.275

Issue

Section

Articles