Peningkatan Hasil Belajar Siswa Sekolah Dasar Menggunakan Pendekatan Saintifik dan Model Discovery Learning
DOI:
https://doi.org/10.32585/edudikara.v5i4.193Keywords:
discovery learning, saintifik, hasil belajarAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan peningkatan hasil belajar mata pelajaran IPS, kompetensi dasar mengidentifikasi keragaman sosial, ekonomi, budaya, etnis, dan agama di provinsi setempat sebagai identitas bangsa Indonesia pada siswa kelas IV SD N 3 Wonoboyo Wonogiri dengan pendekatan saintifik dan model discovery learning. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan yang menerapkan dua siklus. Pada pra Siklus pembelajaran dilaksankan menggunakan pendekatan saintifik model konvensional dengan media gambar, dan siklus pertama dan kedua pembelajaran menggunakan pendekatan saintifik dengan model discovery learning. Hasil penelitian dari pra siklus, siklus 1 dan siklus 2 menunjukkan peningkatan ketuntasan proses pembelajaran dari 69,50%, menjadi 81,25%, meningkat lagi menjadi tuntas 100%, ketuntasan hasil belajar menunjukkan dari 60,62% menjadi 68,12%, meningkat lagi menjadi 100%, dan ketuntasan pada keterampilan mengidentifikasi menunjukkan hasil dari 56,25%, menjadi 81,25%, meningkat menjadi tuntas 100%.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
- Authors retain copyright and grant the journal the right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.