Penerapan Model Cooperative Group Investigation untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Sejarah

Abstract

Tujuan dari penelitian ini yaitu mengetahui bagaimana penerapan Cooperative Group Investigation  untuk meningkatkan hasil belajar Sejarah siswa SMK . Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas. Kegiatan penelitian ini dilakukan dalam dua siklus. Pada Siklus I siswa hanya diberikan tugas dan pertanyan lisan, sementara pada Siklus II menerapkan Cooperaive Group Investigation Capaian dari penelitian ini diantaranya peningkatan persentase hasil belajar siswa, dari 67,74 % pada Pra Siklus, menjadi 83,87% pada akhir Siklus I, dan menjadi 93,55 % pada akhir Siklus II. Peningkatan lainnya terjadi pada keaktifan siswa dan guru. Persentase keaktifan siswa mengalami peningkatan dari 43,33% pada Pra Siklus,  menjadi 61,29 % pada Siklus I, dan menjadi  93,55 % pada akhir Siklus II.  Sementara aktivitas guru meningkat dari 74% pada Pra Siklus,  menjadi 80% pada Siklus I, dan menjadi  87% pada akhir Siklus II.  Peningkatan ini tentu dikarenakan adanya perbaikan-perbaikan selama proses pembelajaran oleh guru dan kolaborator selama dua Siklus. Berdasarkan Penelitian Tindakan Kelas yang telah dilakukan dapat disimpulkan penerapan Cooperative Group Investigation secara tepat mampu meningkatkan hasil belajar Sejarah siswa SMK.