Penerapan Pembelajaran Tematik Terpadu Menggunakan Model Doscovery Learning di Kelas IV Sekolah Dasar

Authors

  • Zulfi Jumala UIN Khas Jember

Keywords:

Discovery Learning Model, Integrated Thematic

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran yang tepat tentang bagaimana penerapan model pembelajaran discovery oleh guru dalam pembelajaran tematik terpadu siswa kelas IV SDN V TEGALDLIMO dilihat dari langkah-langkah pembelajaran DL (discovery learning) yang digunakan guru dalam pembelajaran tematik terpadu. setelah mengadopsi paradigma DL dan berusaha untuk mengatasi keterbatasannya, pembelajaran tematik terpadu telah dilaksanakan. Penelitian ini menggunakan metodologi deskriptif kualitatif. guru kelas IV dan siswa kelas IV SDN V TEGALDLIMO  menjadi subjek penelitian. Observasi, wawancara, dan dokumentasi adalah semua bentuk pengumpulan data. pendekatan analisis Paradigma deskriptif analitis yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari pengumpulan data, organisasi, manajemen, verifikasi dan interpretasi data, dan penarikan kesimpulan. Triangulasi metode dan sumber kemudian digunakan sebagai strategi validitas data. Berdasarkan hasil pemeriksaan, ditetapkan bahwa: 1) Guru menggunakan metodologi Discovery Learning untuk pengajaran Stimulasi (penawaran rangsangan), Problem statement (pernyataan masalah/identifikasi), Data collection (pengumpulan data), dan Data processing adalah gabungan tematik siswa. Verifikasi (pembuktian), Generalisasi, (pengolahan data) (penarikan kesimpulan). 2) Melaksanakan pembelajaran tema terpadu dengan model DL. 3) Dalam Model DL, baik guru maupun siswa bekerja untuk mengatasi tantangan. Tingkatkan dialog, arahkan secara diam-diam, dampingi, gunakan bahasa, di antara strategi-strategi lain yang digunakan instruktur untuk melampaui tantangan mudah, tawarkan arahan, manfaatkan berbagai sumber belajar, dan siapkan materi tambahan. Sementara itu, upaya yang dilakukan siswa antara lain mendengarkan, membaca materi terlebih dahulu, berbicara dengan teman, bertukar pikiran, dan merasa nyaman mengungkapkan pendapatnya.          

References

Abdul, Majid. 2014. Pembelajaran Tematik Terpadu. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya

Azamul, Fadhly. 2017. Model Kepemimpinan Guru dalam Proses Pembelajaran di Kelas pada Jenjang SD/MI. Jurnal Pendidikan Guru MI Volume 4 No. 1

Erwin, Widiasworo. 2017. Strategi dan Metode Mengajar Siswa di Luar Kelas (Outdoor Learning) Secara Aktif, Kreatif, Inspiratif, dan Komunikatif. Yogyakarta:Ar-Ruzz Media

Faisal. 2014. Sukses Mengawal Kurikulum 2013 di SD (Teori dan Aplikasi). Yogyakarta:Diandra Creative

Gusnilawati. 2016. Peningkatan Proses Pembelajaran Tematik Terpadu Menggunakan Pendekatan Saintifik bagi Siswa Kelas IV SDN 07 Sungai Jaring. Jurnal Inovasi Pembelajaran SD Volume 1 No. 1 (Diakses pada hari Sabtu, 16 Maret 2019)

Hosnan. 2014. Pendekatan Saintifik Dan Kontekstual Dalam Pembelajaran Abad 21. Bogor:Ghalia Indonesia

Husamah dan Yanur, Setyaningrum. 2013. Desain Pembelajaran Berbasis Pencapaian Kompetensi. Jakarta:Prestasi Pustaka karya

Jamil, Suprihatiningrum. 2014. Strategi Pembelajaran. Jogjakarta: Ar-Ruzz Media

Kunandar. 2016. Langkah Mudah Penelitian Tindakan Kelas Sebagai Pengembangan Profesi Guru. Jakarta:PT. Raja Grafindo Persada

Unga, Utari, dkk. 2016. Pembelajaran Tematik Berbasis Kearifan Lokal di Sekolah Dasar dalam Menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). Jurnal Teori dan Praksis Pembelajaran IPS Volume 1 No.1 2016

Via, Yustitia. 2017. Kemampuan Analisis Mahasiswa PGSD Terhadap Tujuan Pembelajaran Dimensi Kognitif pada Mata Kuliah Perencanaan Pembelajaran. Jurnal Ilmu Pendidikan Volume 7 No.1

Zainal, Arifin. 2012. Evaluasi pembelajaran. Jakarta: Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian agama

Published

2023-02-12

How to Cite

Jumala, Z. (2023). Penerapan Pembelajaran Tematik Terpadu Menggunakan Model Doscovery Learning di Kelas IV Sekolah Dasar. Edudikara: Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran, 7(4). Retrieved from http://ojs.itapi.or.id/index.php/edudikara/article/view/310

Issue

Section

Articles